--KISAH BUNGA BAKUNG--

Perasaan manusia tak selalu sama dari waktu ke waktu..menjaga suatu hal yang di yakini merupakan hal yang tidak mudah..sedikit saja fakta yang terungkap, mampu mengubah pendirian bahkan penilaian kepada seseorang..Dalamnya samudra dapat terukur..namun dalamnya hati siapa tahu..begitu kira-kira..
Belum lagi bumbu-bumbu sakwa sangka..Kebahagiaan bisa jadi kepedihan karenanya..Pada akhirnya hanya tangisan jiwa yang terpendar..dan di saat tak tahu harus berbuat apa..keputusasaanlah yang mendera..

Bagi sebagian insan yang sadar akan Illahnya..buru-buru akan bersujud pada yang empunya jagad raya..tapi tak sedikit yang lupa akan fitrahnya sebagai manusia..dan ujung-ujungnya memilih jalan pintas dengan tanpa berpikir panjang akan akibatnya..

Di penghujung sore yang indah..sejenak merenung..setelah seharian berkutat dengan hiruk pikuk dunia..ada kejernihan tatkala kesendirian menyapa..hanya pada-Nya mengingat..betapa kadang hidup ini tak bisa di pahami..Kebaikan..Perhatian..Cinta tulus..Kejujuran.."diabaikan"..

Sembari menjelajah note-note di dunia maya..tersirat tanya di hati.."mengapa manusia lebih suka dengan hal-hal yang semu..???..yang sifatnya hanya sementara.."

Tak sengaja ku temukan sebuah gambar dengan catatan kisah tentang anak kecil yang mengeluh pada ibunya..kata demi kata ku baca..jujur agak terhenyak waktu itu..

Sepintas lalu menjawab semua tanya di hati..senyum pun tak bisa terelakkan..dalam hati bergumam..INIKAH JAWABAN ILLAHI..???..di saat hati sedang protes..mengapa selalu di abaikan..???..

Yach..sebuah jawaban..kisah tentang bunga bakung..kisah yang di sampaikan seorang ibu kepada anaknya ,saat si anak mengeluhkan semua perhatiaannya yang tulus tidak pernah di hiraukan oleh guru dan teman-temannya di sekolah..

Si ibu..mencoba memberikan pengertian kepada anaknya.."bunga bakung yang mekar indah di pagi hari dan akan layu setelah esoknya..tak pernah ada yang memperhatikan kecantikan dan keelokannya..meski demikian dia tak pernah mengeluhkan akan hal itu..yang dia tau ..dia telah memberikan keindahan warna bunganya saat mekar..dengan setulus hati..tanpa pamrih orang-orang yang melihatnya akan menyanjungnya..begitu selalu dia tampakkan..meski akhirnya layu setelah itu"..
sampai di situ kuhentikan aktivitasku membaca note itu..ku resapi apa yang di maksud note itu..

betul-betul sore yang indah..Alloh tak kan selamanya memberikan sesuatu secara instan..tapi di saat hati tunduk penuh kepasrahan..dan seoalah tak ada jawaban akan satu permasalahan..anugrah itu selalu datang..pencerahan tak terdugapun akan muncul..tanpa di mengerti bagaimana asal muasalnya..tanpa kesengajaan..menuntun qolbu yang biru..menjadi warna yang cerah..begitu besar kuasanya..tak pernah dibiarkan hamba-hamba-Nya larut dalam kebingungan..dan kebimbangan..satu keyakinan..JANJI ALLOH ITU PASTI..

Satu kisah yang membuat hati berjanji..tak kan pernah putus asa untuk memperhatikan sesama..saling mengingatkan dalam kebaikan..mendoakan tanpa memberitahukan..memaafkan bahkan sebelum kesalahan itu dilakukan..

Ikhlas tanpa pamrih adalah suatu pilihan..berharap hanya pada Alloh semata..hingga semua terasa ringan bila semua tanpa di dasari dengan tuntutan.